Partisipasi yang telah ditunjukkan oleh angkatan Tanafuz (marhalah anggota IKPM 2006) pada Oimpiade IKPM 2007 lalu tidak disangsikan lagi. Kekompakan, sinergi, loyalitas yang ditunjukkan warga Tanafuz dalam memeriahkan salah satu rangkaian acara 30 tahun IKPM tersebut, memang patut diacungi jempol sehingga tidak mengherankan jika gelar Marhalah Favorit didaulatkan panitia kepada angkatan ini.
Dengan menyabet juara favorit, setidaknya telah menunjukkan keberadaan dan juga sepak terjang warga Tanafus dalam lingkup IKPM. Walaupun beberapa delegasi angkatan ini hanya sempat mengecap semifinal atau terpaksa kandas di final pertandingan, namun peraihan juara favorit, cukup membanggakan warga Tanafuz sebagai angkatan yang terbilang masih bau kencur.
Turnamen bergengsi yang diprakarsai oleh IKPM ini diselenggarakan selama tiga hari di Nadi Salab, Zahro, memperlombakan beberapa cabang olahraga yang digandrungi oleh mayoritas komunitas masisir. Beberapa diantaranya adalah futsal, volleyball, basketball dan juga beberapa pertandingan yang bersifat fun-games, seperti tarik tambang, dan balap kelereng.
Dalam event ini, kemenangan bukanlah target utama. Penyatuan sebuah komunitas yang sudah ada, serta mempererat jalinan ukhuwah islamiyah adalah hal yang harus diprioritaskan. Tidak dipungkiri, secara tidak langsung sense of belonging terhadap IKPM akan semakin terpupuk dengan terselenggaranya event ini. Semoga event-event seperti ini bisa lebih digalakkan lagi untuk tahun-tahun mendatang, pastinya dengan inovasi dan terobosan baru, sehingga rasa solidaritas seluruh warga IKPM semakin meningkat. (@ir)
Dengan menyabet juara favorit, setidaknya telah menunjukkan keberadaan dan juga sepak terjang warga Tanafus dalam lingkup IKPM. Walaupun beberapa delegasi angkatan ini hanya sempat mengecap semifinal atau terpaksa kandas di final pertandingan, namun peraihan juara favorit, cukup membanggakan warga Tanafuz sebagai angkatan yang terbilang masih bau kencur.
Turnamen bergengsi yang diprakarsai oleh IKPM ini diselenggarakan selama tiga hari di Nadi Salab, Zahro, memperlombakan beberapa cabang olahraga yang digandrungi oleh mayoritas komunitas masisir. Beberapa diantaranya adalah futsal, volleyball, basketball dan juga beberapa pertandingan yang bersifat fun-games, seperti tarik tambang, dan balap kelereng.
Dalam event ini, kemenangan bukanlah target utama. Penyatuan sebuah komunitas yang sudah ada, serta mempererat jalinan ukhuwah islamiyah adalah hal yang harus diprioritaskan. Tidak dipungkiri, secara tidak langsung sense of belonging terhadap IKPM akan semakin terpupuk dengan terselenggaranya event ini. Semoga event-event seperti ini bisa lebih digalakkan lagi untuk tahun-tahun mendatang, pastinya dengan inovasi dan terobosan baru, sehingga rasa solidaritas seluruh warga IKPM semakin meningkat. (@ir)
Post a Comment