Sebuah nama yang sudah tidak asing lagi
di tengah-tengah sahabat Cakrawala. Dan sudah menjadi ciri khas
setiap kloter kedatangan tiap tahunnya
untuk memiliki nama komunitas tersendiri. Contohnya seperti nama kedatangan
tahun lalu yaitu Mutzla dengan arti
mutsla. Pasti sahabat Cakrawala juga bertanya-tanya, apa arti Meyzer itu sendiri? Sekedar
pengetahuan saja, sejarahnya dimulai pada tanggal 17 November 2011 tepatnya jam
15.20 bertepat di kantor IKPM. Tercetuslah
nama sebagai awal revolusi kedatangan 2011, Meyzer yang bisa diartikan
dengan kata mumayiz (pembeda) dan imtiyaz.
Sebelum
di cetuskan nama Meyzer, kami adakan babak penyelisihan dari beberapa
nama-nama yang telah di pilih, yaitu Elouise yang di adobsikan dari bahasa
Prancis yang artinya cerdas atau pintar. Zahwa yang artinya peningkatan , Ezma
diadobsikan dari kata Azimah. El-Izzah dari kata izza. Dan lain-lain. Namun nama
Meyzer-lah yang terpilih sebagai harapan, doa agar kami bisa menjadi
yang terbaik dimanapun, kapanpun kami berpijak and Dare to Be Different..!Aamin..
Komunitas
Meyzer memang berbeda dari tahun – tahun sebelumnya. Komunitas Meyzer
hanya beranggotakan 41 anggota dengan 24 mahasiswa dan 17 mahasiswi.Tapi
meskipun kami sedikit, kami yakin bisa
menjadi yang terbaik. “Kam min fi atin qolilatin golabat fi atan katsiratan”.
Kami memiliki keinginan yang kuat dan semangat yang berkobar, untuk saling
berpacu dengan bermodalkan berfikir keras, berusaha keras, bersabar keras dan
berdoa keras. Semoga kita semua bisa menjadi manusia yang dinamis. Amin.
Setelah
kita mengupas seluk-beluk Meyzer, ada yang tidak kalah pentingnya lagi. Siapa
sebenarnya Pemimpin Meyzer itu sendiri? Setiap komunitas punya kepala yang mampu
mengayomi anggota – anggotanya sampai akhir perjalanan. Dan pada tanggal 12 November 2011, tepatnya
diatas rerumputan segar hadiqoh Azhar seusai ORKABA IKPM, terpilihlah 3 ketua
dari laki – laki yaitu, Muallim (Batam), Ramadhin Akbar Hussein (Jakarta), dan
Umar Muhammad (Jakarta) serta di bantu oleh 2 Ketua Keputrian Meyzer
yaitu Eva Hamidah (Cirebon) dan Dita Wardhani (Kendari).
Kami
akhiri dengan segenap harapan kami untuk bisa membawa nama Meyzer ini
maju, meraih sejuta mimpi,dengan pacuan arti nama Meyzer ini
sendiri.Sekian
Post a Comment