Sambil
menggigil kedinginan, bibirnya berkomat-kamit melantunkan sebuah do'a "Ya
Allah Engkau tahu aku sedang didesak oleh keadaan, aku harus sampai tujuan
dengan segera, oleh karena itu aku memohon kepadaMu, hentikanlah hujan ini ya
Allah! Tolonglah hambaMu ini!" Dan beberapa saat kemudian hujan pun berhenti.
Ternyata
Allah mengabulkan do’anya,
ia pun dengan segera melajutkan
perjalanan seraya bersyukur pada
Allah karena telah mengabulkan do'anya.
Di waktu
yang berbeda, kejadian yang pernah dialami oleh pemuda itu terjadi kembali, hujan
turun begitu deras. Ia pun berdo'a kepada Allah agar hujan itu segera berhenti
karena ia ingin melanjutkan perjalanannya. Tetapi kali ini do'anya tidak
terkabulkan bahkan hujan yang turun pun semakin deras. Sambil menunggu
berhentinya hujan, ia sadar bahwa untuk mengantisipasi turunnya hujan di lain
hari, ia harus membawa jas hujan untuk dikenakannya ketika hujan mengguyur
bumi, dan disaat itu ia berfikir bahwa ada saatnya dirinya harus mengucapkan
do'a, tetapi adapula saatnya dirinya harus berusaha pula.
Beberapa
hari kemudian, pemuda ini ke kantor tanpa menggunakan sepeda motor yang biasa
menemaninya karena mogok akibat kebanjiran. Ketika ingin kembali kerumah,
tiba-tiba hujan kembali mengguyur bumi, tetapi sialnya, jas hujan yang ia bawa raib entah kemana, dia
pun mulai bertanya kesana kemari barangkali ada yang bersedia meminjamkannya
payung atau menolongnya dari guyuran air hujan, dan do'a pun mulai dipanjatkannya.
Tidak
disangka-sangka beberapa saat kemudian ada seorang teman yang hendak meninggalkan
tempat itu dengan mengendarai mobil berkata,
"Hai teman!! rumah kita searah,
mari pulang bersamaku, aku akan mengantarkanmu sampai rumahmu." Pemuda itu pun menumpang mobil temannya dan sampai di
rumah dengan selamat tanpa kehujanan.
Peristiwa
alam yang sama, yaitu turunnya hujan, telah mengajarkan si pemuda bahwa
selain berdo'a, juga harus ada usaha dan akhirnya berserah diri kepada Allah.
Karena kita apabila hanya sekedar mengandalkan do'a saja tanpa adanya usaha dan
kerja nyata tidak akan ada perkembangan dan hasilnya akan nihil alias kosong, sedangkan
apabila sekedar kerja keras tanpa diiringi doa memungkinkan kita salah
bertindak karena hanya memikirkan hasilnya saja. Namun walau sudah berusaha
kita juga harus ingat bahwa Allah lah yng memiliki kuasa atas segala sesuatu,
maka wajib lah kita menyerahkan dan menyandarkan segala urusan kepadaNya.
Maka
yang paling sempurna adalah usaha dan kerja keras kita yang diiringi dengan
do'a, Dan Terakhir bertawakkal kepada Allah. Niscaya segala usaha yang telah
kita lakukan akan dikabulkan oleh sang Kholiq dan tentu hasil yang kita inginkan
akan sukses dan memuaskan.
Jika
kita mau membuka hati, kita akan sadar bahwa Allah tidak akan meninggalkan
hambanya, tetapi kita sebagai makhluk ciptaanNya harus berupaya dengan segala
cara dan usaha, dan tidak diam begitu saja.
Oleh
karena itu marilah kita benahi hidup kita untuk senantiasa berdo'a, berusaha
dan bekerja keras serta bertawakkal agar supaya apa yang kita inginkan sesuai
dengan harapan.Amiin
Post a Comment